humaniora.id – Dunia anak adalah dunia bermain. Melalui kegiatan bermain, anak belajar banyak hal, bermain merupakan bagian yang amat penting dalam tumbuh kembang anak untuk menjadi manusia seutuhnya.
Simfoni Bintang Kecil menggelar acara yang di khususkan untuk anak-anak agar dapat menumbuhkan cinta budaya Indonesia dengan tajuk “Festival Musik & Budaya Anak Indonesia”, di Jakarta International Stadium pada 9-10 Desember 2023.
Simfoni Bintang Kecil yang terdiri dari Ardian Khatulistiwa, IndraJati, Dikka Khatulistiwa, dan Melia Lustojoputro memiliki tujuan mengenalkan kembali tradisi dan budaya lewat “Festival Musik & Budaya Anak Indonesia”.
“Tontonan anak sudah jarang. Tidak ada event-event anak yang sesuai, padahal anak anak butuh hiburan edukatif untuk input, basic sebagai pembentuk karakter anak yang baik. Jadi dari situ kami membuat event Festival Musik dan Budaya Anak Indonesia 2023. Yah, seperti event dewasa Java Jaz dll,” ucap Sabrina Salawati Daud sebagai panitia.
Acara yang digelar selama dua hari ini, tidak hanya menampilkan artis- artis cilik Indonesia, seperti Bondan Prakoso, Tina Toon, Cherrybelle, lalu dihibur dengan drama musikal, serta kontes cosplay super hero Indonesia, penonton juga diajak bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya yang diiringi 1.000 pemain biola, dipimpin langsung oleh Conductor Hasfan Nasution yang juga Director Indopro Studio, dan lantunan suara merdu dari Ariani Nisma Putri atau lebih dikenal dengan Putri Ariani.
Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh Kak Seto, Eyang Titik Puspa, dan Purwacaraka tetapi juga anak-anak indonesia yang menginspirasi yang di beri julukan dan penghargaan oleh Simfoni Bintang Kecil diantaranya adalah Putri Ariani yang mendapat Julukan sebagai penyanyi anak yang menginspirasi,
Michelle Hadip anak bangsa imajinatif sebagai anak bangsa yang mempunyai kontribusi dalam dunia fashion, Mischka Aoki dan Devon Kei Enzo, dikenal sebagai Mischka Devon, adalah kakak adik peraih lebih dari 100 medali Olimpiade Matematika dan Sains Internasional mendapat julukan sebagai anak bangsa yang edukatif. #Ndoro