humaniora.id – Jakarta, 28 Oktober 2023 — Indonesia memperingati 28 Oktober sebagai Hari Sumpah Pemuda. Ini merupakan peristiwa yang senantiasa mengajak pemuda dan pemudi Indonesia untuk menjaga semangat nasionalisme.
Mengambil momentum yang bersejarah ini, relawan Penerus Negeri mendeklarasikan dukungannya untuk Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka yang diselenggarakan di Djakarta Theater, Jakarta Pusat pada Sabtu (28/10).
Bahlil Lahadalia, dalam hal ini, selaku Dewan Pembina Penerus Negeri mengatakan, “Pemimpin sudah harus teruji dan sudah selesai dengan dirinya sendiri. Kalau tidak begitu, repot. Saya ini ada di dalam kabinet dan saya tahu persis kinerja Pak Prabowo ini.”
“Pak Prabowo adalah capres yang paling detail bicara soal hilirisasi. Kalau boleh di bilang program Pak Prabowo sama dengan program Pak Jokowi, sebab memang Pak Prabowo mengerti dan ikut menjalani, bukan ikut-ikutan,” lanjut Bahlil.
Sementara Koordinator Nasional Penerus Negeri M. Pradana Indraputra mengatakan, banyak pemuda yang memiliki peran membawa perubahan. Peran pemuda ini tidak hanya untuk tingkat daerah tapi juga nasional.
“Kalau kita lihat sejarah bangsa Indonesia, begitu banyak pemuda yang pernah menjabat posisi strategis dalam pemerintahan, seperti Panglima Jendral Sudirman umur 34 tahun, Ali Sadikin sebagai Gubernur DKI di usia yang masih sangat muda. Ide dan terobosan yang digulirkan pemuda adalah sesuatu relevan dengna generasi muda pula,” ungkap pria yang akrab disapa Dana ini.
Dalam pidatonya yang sangat luar biasa itu, Kornas Penerus Negeri ini menyampaikan 12 hal sebagai program pemerintah yang mesti dilaksanakan saat Prabowo dan Gibran nanti.
Momentum saat ini, di percaya sangat tepat dengan hadirnya sosok pemuda yang turun dalam kancah pemilihan umum. Sosok Gibran Rakabuming Raka yang meramaikan pesta demokrasi, bisa mewakili peran pemuda untuk sama-sama membangun negeri agar semakin maju ke depannya.
“Kami mengajak masyarakat terutama kaum milenial dan generasi Z untuk mendukung pasangan capres Prabowo Subianto dan cawapres Gibran Rakabuming Raka, terutama karena suara pemuda akan menjadi suara mayoritas alias suara penentu pada Pilpres 2024 mendatang,” tambah Dana.
Penerus Negeri meyakini bahwa untuk meneruskan cita-cita Indonesia maju bagi pemuda-pemudi negeri, sangat penting adanya sinergi antara para senior yang telah terlebih dahulu memakan asam garam dengan anak muda yang energik, kreatif, relevan, dan gercep alias gerak cepat.
Dalam sambutannya ini, Capres Prabowo Subianto menyampaikan bahwa pembangunan bangsa tidak dapat dilaksanakan dalam waktu yang singkat. “Membangun bangsa perlu fondasi yang kuat, bata demi bata, tiang demi tiang, struktur demi struktur. Kita teruskan apa yang Pak Jokowi sudah bangun selama ini. Kita sempurnakan dan tambahkan bila perlu,” ucap Prabowo.
“Ini saatnya lompatan perjuangan menuju Indonesia Emas. Kita sudah ada strategi menuju ke sana. Kita tidak mau sekedar maju, tetapi transformasi bangsa untuk pemerataan. Untuk anak-anakku, adik-adikku, kalian masih muda, masih punya banyak kesempatan. Jangan sampai hanya di pakai untuk kenikmatan sendiri,” tutur Capres yang diusung Koalisi Indonesia Maju ini.
Penerus Negeri memiliki komitmen untuk meneruskan kemajuan dan menjamin keberlanjutan. Penerus Negeri meyakini, Prabowo lah sosok yang mampu meneruskan segala kemajuan yang telah berlangsung selama masa pemerintahan Bapak Jokowi.