Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp humaniora.id
KEBANJIRAN
Mungkin sudah menjadi langganan
Banjir dadakan
Air terbirit-birit masuk perumahan
Tanggul jebol katanya
Curah hujan yang kebablasan
Anak-anak menangis
Terduduk di atap asbes
Hujan turun meringis
Anak-anak masih menangis
Sandal jepit terbawa arus
Pemberian terakhir ibu
Kemana lagi harus ngungsi
Selain di balai desa yang lebih tinggi
Rumah kami bukanlah reyot
Bukan pula terbentuk dari roncean dadap
Rumah kami bertulang beton cakar ayam
Beralaskan ketakutan
Kebanjiran
Kaliwungu, 2023
Biodata :
Ngadi Nugroho, lahir 28 Juni di Semarang. Lulusan Teknologi Pertanian yang mencoba belajar menulis sastra.
Beberapa sajaknya termaktub dalam beberapa antologi ( Lampion Merah Dadu, Jazirah XI Laut dan Kembara Kata-kata, Progo7, Dunia: Suara Penyair Mencatat Ingatan dll ) dan terbit di sejumlah media massa online ( Media Indonesia, Balipolitika.com, Riausastra, Magrib.id, Barisan.co, Sukusastra.com, ngewiyak.com. Lamanriau.com, Majalah Elipsis, Majalah Jurnal Sastra Santarang, Pustaka Kabanti Kendari dll)
Email : ng.adinugroho81@gmail.com