humaniora.id – Mts Fisabilillah atau Yayasan Fisabilillah (Yasfi) maju mengikuti Kader Kesehatan Remaja (KKR) Competition 2023 yang di selenggarakan oleh SMAN 4 Bekasi pada hari Minggu 10 September 2023. Lomba tandu ini melibatkan sekolah-sekolah sejabodetabek. ” Ada 300 peserta lomba dari berbagai sekolah” kata Aisyah salah satu panitia bidang doksi yang didampingi MC nya Chelsea.
Dengan di kawal guru pembimbing nya Syarifudin, S.Kom.Tim Palang Merah Remaja (PMR) dari Yasfi telah melakukan persiapan dengan baik untuk menghadapi lomba tandu ini. Mereka telah mengatur strategi, melatih kekuatan dan kekompakan tim.
Seperti kita ketahui Palang Merah Remaja atau PMR adalah suatu organisasi binaan dari Palang Merah Indonesia yang berpusat di sekolah-sekolah ataupun kelompok-kelompok masyarakat (sanggar, kelompok belajar, dll.) yang bertujuan membangun dan mengembangkan karakter Kepalangmerahan agar siap menjadi Relawan PMI pada masa depan. Oleh karena itu tandu merupakan salah satu alat yang tidak pernah jauh dari PMR itu sendiri.
Tandu darurat di buat untuk memudahkan penolong dalam hal mengevakuasi seseorang, dan memberi rasa nyaman pada korban pada saat evakuasi berlangsung.
Lomba tandu adalah ajang yang sangat menarik dan menantang bagi anak-anak PMR di mana peserta harus menunjukkan kekompakan, kelincahan, ketrampilan, kecepatan dalam membuat tandu darurat secepat dan sedetail mungkin.
Tim Yasfi yang di wakili oleh Moch Achdan Ramadani, M.Rizky Abdilah, Adi Saputra, Mustofa Raja, Sri Wulan Ningsih, Ivy Sarasvaty, Syafitri Solehah dan Laura Anastasya yang semuanya adalah siswa siswi kelas lX Mts Yasfi, telah menunjukkan semangat juang yang tinggi dan kerja sama yang kuat dalam mengikuti kompetisi tersebut.
Tim Yasfi dapat meraih hasil yang memuaskan dalam lomba tandu ini. Inti dari kompetisi ini di harapkan dapat menjunjung kekompakan dan semangat PMR yang selalu siap membantu kapanpun dan di manapun serta dapat menginspirasi untuk terus berprestasi. (Bendoro)