humaniora.id – Mugiyono Kasido atau yang lebih akrab dipanggil dengan Mbah Mugi bakal hadir menyapa masyarakat di Car Free Day Kartasura pada Minggu (14/1) pagi.
Hadir dalam gelaran Pra event International Rain Festival atau Festival Hujan, penari maestro itu akan menghadirkan ” Kabar Kabur”
Tari yang diciptakan tahun 2000 ini sudah dipentaskan di 20 negara di lima benua sebanyak sekitar 140 kali. Mugi memilih menyajikan teatertari ini karena konteks dengan kondisi saat ini.
‘ Kabar Kabur” maksudnya kabar yang tidak jelas , apakah benar atau tidak. Saat ini ,menjelang Pemilu, banyak sekali kabar yang kabur atau tidak jelas,” papar pemegang rekor Muri menari 36 jam nonstop ini.
Selain itu, pendiri IRF juga akan menampilkan tari topeng yang jenaka.
Pra event IRF 2024 akan berlangsung di depan BPR Kartasura Makmur. Sebelumnya akan ada arak- arakan dari depan Gapura menuju tempat pentas.
Sementara IRF sendiri akan berlangsung sepekan setelah pra event. IRF atau festival hujan adalah ungkapan rasa syukur atas berkah hujan yang dibawakan dengan kesenian.
—+++++++++++++++
Ratusan siswa di Kartasura ikut Flash mob pra event Festival Hujan
Sekitar 150 an siswa dan murid sanggar tari di Kartasura juga bakal meramaikan CFD Kartasura pada Minggu (13/1) jam 6-9 pagi
Mereka akan menari bersama Flash Mob IRF 2024 di jalanan . Mereka berasal dari enam SD dan sanggar di Kartasura .
“Masyarakat juga bisa ikut menari flash mob, tutorialnya ada di YouTube @mugidance yaitu flashmob kedua,” ujar Direktur Artistik IRF ini.
Pra Event IRF berlangsung di depan BPR Kartasura Makmur. Selain Flash mob juga bakal ada tarian dari sanggar di Kartasura.
Tarian yang ditampilkan mulai dari garapan hingga kontemporer. Pre event ini ,lanjut Mugi adalah bagian dari sosialisasi event utama International Rain Festival yang akan berlangsung di studio Mugidance pada Jumat Sabtu , 19 dan 20 Januari mendatang
(Ary)