humaniora.id – Seiring berkembangnya teknologi, jenis permainan semakin beragam. Permainan banyak berubah menjadi permainan digital. Atraksi elektronik interaktif (Game) menjadi sarana permainan paling populer terutama bagi masyarakat perkotaan.
“Dalam perspektif berpikir kreatif Games sebenarnya sangat penting untuk perkembangan otak manusia. Sebagai contoh, manusia biasanya mulai berpikir jika dihadapkan dengan masalah,” ujar aktor film Fadly Jackson kepada humaniora.id, di kegiatan Launch Event Game Spider-Man 2 PlayStation 5 di GS Shop Pondok Indah Mall 2 Lt.3, Jakarta Selatan, Sabtu (21/10/2023).
Event Launching game Spider-Man 2 kali ini diadakan di GS Shop ITC Pondok Indah Mall 2 Lantai 3 Jakarta Selatan. Sebuah toko video game authorized dealer terpercaya yang memiliki 22 cabang di wilayah Indonesia, meliputi Jabodetabek, Medan, Bandung dan Bali.
Menyoal Atraksi elektronik interaktif di berbagai jenis permainan (Games), lanjut Fadly, seorang gamer kerap dihadapkan dengan berbagai macam masalah.
“Seorang Gamer dituntut memecahkan dan mangatasi masalah sedemikian rupa. Sehingga dia dapat menyelesaikan atau bahkan dapat memenangkan permainan,” kata aktor yang baru saja menyelesaikan shooting film layar lebar berjudul “Maja The Movie” besutan tiga sutradara, yaitu Richard Buntario, Rizal Mantovani, dan juga Sutradara Hollywood Arturo Smith.
Banyak beredar play station ataupun game menjadi fenomena. “Merebaknya permainan ini tak lepas dari mudah dan murahnya dalam mengakses berbagai perangkat permainan virtual ini,” kata Sarjana S1 lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) 1998 Universitas Mercu Buana Jakarta ini
Fadly mengaku sangat antusias dengan kegiatan launch event game Spider-Man 2 ini. “Gue adalah fans berat dari Spider-Man sejak kecil. Sebuah kehormatan dan kebanggaan bagi gue mendapat kesempatan langsung terlibat di event kali ini,” ujar aktor yang pernah membintangi dan memproduseri film “Hantu Biang Kerok” ini.
Launch Event Game Spider-Man 2 PlayStation 5 ini, kata Fadly, merupakan momen yang ditunggu-tunggu para gamers di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Sejak dua tahun lalu developer game Insomniac Games telah mengumumkan rencana perilisan game PlayStation 5 andalan. Insomniac Games berhasil membuat game Spider-Man series ini sejak kemunculan perdananya pada tahun 2018 di console PlayStation 4. Kemudian seri terbarunya Spider-Man 2 besutan Director Ryan Smith yang telah dirilis saat ini.
Secara ekslusif Console NextGen PlayStation 5 menghadirkan fitur terbaru yang memaksimalkan grafis & ray tracing game berjalan mulus di 60fps hingga 120fps dengan Story yang lebih kompleks.
Menghadirkan dua tokoh utama yaitu Spider-Man dan Miles Morales di mana mereka masing-masing mempunyai konflik dan sisi traumatik problematika keluarga di masa lalunya.
Untuk pertama kalinya game ini juga mempunyai fitur subtitle bahasa Indonesia, dan juga dinobatkan sebagai calon Game Of The Year 2023.
Event berlangsung meriah dihadiri para gamers dari seluruh Indonesia. Selain Fadly Fuad yang tampil sebagai Guest Star utama, acara ini juga dimeriahkan artis-artis lain, diantaranya pelawak Pepi, penyanyi Intan RJ, Indra Brasco, serta selebriti lainnya.
Acara dibuka oleh Aldi sebagai Host GS Shop ditemani Amanda (seorang streamer game) dengan melakukan Unboxing Collector Edition Spider-Man 2.
Permainan ini berisi Statue Venom 19 inch, beberapa mini game quiz yang berhadiah merchandise official PlayStation. Juga memperebutkan hadiah 1 Unit Dual Sense Controller Limited edition Spider-Man 2 sebagai door prize. Para pengunjung juga diberi kesempatan mencoba langsung Demo dari game Spider-Man 2.
Tak kalah seru penampilan para pro cosplayer Spider-Man yang tergabung di Komunitas SpiderVerse Indonesia. Mereka adalah Haris Prayudi, Angga Aditya, Kristian Dwi Widodo, Nino, Tandri dan Rio yang mengikuti Kontes Cosplay Spider-Man.
Saat ditanya peluang karya film-film Indonesia dibuat kebentuk Games, Fadly mengatakan probabilitasnya selalu ada. Sineas Indonesia itu, lanjut Fadly, banyak yang kreatif. Namun sayangnya tidak semua film Indonesia memiliki potensi diadaptasi ke format game.
“Sebuah game setidaknya harus mengandung elemen aksi, misteri, dan fantasi. Tanpa ketiga pilar ini film game tidak mampu memberi impact apapun bagi gamer yang memainkannya,” ujar aktor serba bisa yang tengah menyiapkan produksi film bergenre horror ini.
Beberapa film yang pernah dibintangi Fadly Fuad, antara lain, “Catatan Akhir Sekolah”, “Hantu Biang Kerok”, “Epen Cupen The Movie”, “Persembahan Terakhir The Movie”, serta sejumlah Film Televisi (FTV), dan sinetron.
Fadly juga menjadi Content Creator dari YouTube Channel : “Santai Bareng Gue.” Di Launch Event Game Spider-Man 2 PlayStation 5 kali ini Fadly sukses membuat para gamers dan pengunjung terbahak-bahak oleh penampilannya membawakan Stand Up Comedy dengan tema open mic “Keresahan Para Gamers”./*