humaniora.id – Dalam menyambut Hari Ulang Tahun Partai Gerindra ke-15, saya turut menghadiri acara yang diselenggarakan secara sederhana di DPP Partai Gerindra.
Hari ini saya seakan kembali bernostalgia, melihat wajah-wajah kawan seperjuangan yang selama 15 tahun ini berjuang untuk membesarkan Gerindra.
Meski fisik mereka banyak berubah. Uban yang telah memenuhi rambut, kerutan makin tampak jelas, namun saya masih merasakan semangat yang menyala-nyala.
Mereka yang setia berjuang tanpa pamrih. Mereka yang berjuang mendirikan partai ini dari kosong, hingga sebesar sekarang ini.
Sekilas juga tadi di dalam video kita melihat wajah-wajah mereka yang telah mendahului kita, Profesor Suhardi, Ibu Rahmawati dan kawan-kawan seperjuangan lainnya yang telah wafat memperlihatkan sikap para pejuang, para pendekar, para ksatria.
Mereka loyal, penuh idealisme dan cinta tanah air. Mereka adalah tauladan yang membuat kita masih berjuang hingga saat ini, berjuang hingga titik darah terakhir.
Saya juga ingin mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh kader Partai Gerindra atas dedikasi kalian, kerja keras kalian di daerah-daerah. Terima kasih atas kepercayaan yang kalian masih gantungkan hingga saat ini kepada saya. Insya Allah saya tidak akan mengecewakan kepercayaan yang saudara-saudara berikan.
Di usia 15 tahun ini, saya minta kepada seluruh kader Partai Gerindra untuk terus menjalankan apa yang menjadi keyakinan kita dalam berpolitik. Bahwa dalam berpolitik di dalam Gerindra adalah politik yang lurus, politik yang benar, yang tidak pernah mau berkhianat dan menipu.
Kita berpolitik untuk menjadikan Indonesia lebih baik, dengan wujudkan keadilan, kemakmuran di republik yang kita cintai ini.
Atas nama pribadi dan keluarga besar Partai Gerindra saya ingin meminta maaf kepada masyarakat sekitar Ragunan, DPP Partai Gerindra untuk hari ini mobilitas anda terganggu dan menimbulkan kemacetan karena adanya acara syukuran HUT Partai Gerindra ke-15./*
Comments 3