Bengkulu, 12 Juni 2023. humaniora.id – Hasil kesepakatan pertemuan pertama peserta pelatihan ESCO (Entrepreneur Success Community) angkatan 1 Bengkulu menjadi berita baik bagi masyarakat.
Pertemuan ini dipimpin oleh Ketua ESCO Angkatan 1 Bengkulu, Rivan Suandi, bertempat di Bakso Merah Putih milik Nurrohim hari minggu 11 Juni 2023. Setelah mengikuti program seminar UKM (Usaha Kecil Milyaran) “Jadi Pengusaha/Investor Sukses” Angkatan 1 Bengkulu, yang di ikuti puluhan peserta.
Pada pertemuan tersebut menghasilkan program yang akan menguntungkan dan membantu masyarakat kurang mampu di daerah tersebut.
Kepada humaniora.id Rivan Suandi menungkapkan salah satu program yang disepakati adalah kolaborasi antara anggota ESCO untuk memodali masyarakat yang kurang mampu dalam berwirausaha.
Informasi dari Ibu Lusi, salah satu anggota ESCO, mengungkapkan adanya keluarga yang siap berjualan gorengan namun membutuhkan modal.
Dalam kesepakatan tersebut, anggota ESCO akan memberikan bantuan modal berupa gerobak, peralatan lengkap, dan bahan untuk berjualan dengan sistem bagi hasil.
Rencananya, program bantuan usaha ini akan dilakukan secara rutin setiap bulan untuk masyarakat di Bengkulu. Hal ini bertujuan untuk memberikan dorongan dan dukungan bagi mereka yang ingin mandiri secara ekonomi namun terkendala oleh keterbatasan modal.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan masyarakat kurang mampu dapat mengembangkan usaha mereka dan meningkatkan taraf hidup.
Royke Sahetapy, seorang pakar UKM yang menjadi pengajar dalam pelatihan ESCO, menyambut baik inisiatif dan kesepakatan yang dihasilkan oleh peserta pelatihan ESCO Angkatan 1 Bengkulu.
Ia berharap bahwa ilmu yang telah diajarkan kepada peserta pelatihan dapat benar-benar diaplikasikan untuk kesejahteraan masyarakat.
Tentang Entrepreneur Success Community (ESCo) Binaan Royke Sahetapy
Entrepreneur Success Community (ESCO) adalah sebuah komunitas yang didirikan oleh Royke Sahetapy, seorang tokoh inspiratif dan ahli di bidang ekonomi syariah dan koperasi.
ESCO bertujuan untuk memberikan pendidikan dan pelatihan kepada para calon pengusaha serta mendorong terciptanya lingkungan yang mendukung bagi para entrepreneur untuk berhasil dalam berbisnis.
Royke Sahetapy, sebagai pendiri ESCO, memiliki visi yang kuat untuk membantu meningkatkan kualitas dan jumlah entrepreneur sukses di Indonesia.
Melalui ESCO, ia berkomitmen untuk memberikan akses ke pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam dunia bisnis, terutama dalam konteks ekonomi syariah dan koperasi.
ESCO menyelenggarakan berbagai program pelatihan dan seminar yang mencakup berbagai aspek bisnis, seperti manajemen, pemasaran, keuangan, pengembangan produk, dan lain sebagainya.
Tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip bisnis yang beretika dan berkelanjutan.
Selain itu, ESCO juga memfasilitasi pertemuan dan jaringan antara para pengusaha dan calon pengusaha untuk berbagi pengalaman, ide, dan peluang bisnis.
Hal ini memungkinkan terbentuknya kolaborasi dan sinergi antara anggota ESCO dalam mengembangkan bisnis mereka.
Royke Sahetapy, sebagai mentor utama di ESCO, mengaplikasikan pendekatan yang holistik dalam membimbing para peserta.
Ia tidak hanya fokus pada aspek bisnis semata, tetapi juga memberikan pemahaman tentang nilai-nilai moral, etika bisnis, dan prinsip-prinsip syariah yang diterapkan dalam kegiatan bisnis.
ESCO juga mengadvokasi pentingnya tanggung jawab sosial dan keberlanjutan dalam bisnis.
Mereka mendorong para entrepreneur untuk menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat dan lingkungan melalui praktik bisnis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.
Dengan membantu para entrepreneur untuk menjadi sukses, ESCO berupaya membangun ekosistem bisnis yang berdampak positif dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Peluang Untuk Mengembangkan Usaha
Ketua ESCO Angkatan 1 Bengkulu, Rivan Suandi, mengungkapkan kebanggaannya atas semangat dan komitmen peserta pelatihan dalam mengimplementasikan ilmu yang telah mereka peroleh.
Dengan adanya kolaborasi antara anggota ESCO, masyarakat kurang mampu di Bengkulu akan memiliki peluang yang lebih baik dalam mengembangkan usaha mereka.
Program bantuan usaha secara rutin setiap bulan diharapkan dapat meningkatkan kemandirian dan kemampuan ekonomi masyarakat.
“Kami berharap program bantuan usaha ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Bengkulu dan menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya mengurangi kesenjangan sosial melalui pemberdayaan ekonomi” ujar Rivan menutup pembicaraan.
Comments 1