Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp humaniora.id
www.humaniora.id – Eksistensi masyarakat desa dan kota seakan dua entitas berjarak dan berkesenjangan. Kota dikesankan menjadi simbol kemajuan; kemodernan. Sementara desa masih dibayangi pandangan klasik — seakan hanya mewakili zaman silam — untuk tidak menyebutnya sebagai daerah tertinggal.
Di kota memang percepatan perubahan terjadi lebih masif. Memengaruhi wajah demografi, tata ruang, berikut aspek-aspek sosial-ekonomi.
Belum lagi dampak kemajuan teknologi bagi masyarakat pedesaan. Dimana perangkat teknologi sangat memengaruhi kerja-kerja kebudayaan. Membentuk subkultur, ekosistem, dan seni baru secara geografis maupun pola lintas disiplin ilmu.
Lalu bagaimana kondisi desamu hari ini?
Untuk melihat bagaimana tingkat kemajuan desa, hari ini kami Tim Program ‘OVOS : One Village One Story’ (Satu Desa Satu Cerita), bertandang ke Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, Kamis, 20 Oktober 2022.
Kami disambut oleh Anisa Choeriah, S.Pd,
Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Sumedang, Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan, Camat Kecamatan Wado Sutisna, S.Pd., M.Si, Kepala Desa Sukajadi Kuwu Ade Mamat, inisiator kepesertaan lomba OVOS Nanang Suryana, para seniman, budayawan, tokoh masyarakat, serta unsur Muspika wilayah setempat.
Kami juga disuguhi berbagai atraksi budaya, antara lain; Tari Umbul, Sendratari Hanjeli, Tari Jaipong, Pencak silat , Tari Kaulinan Barudak, Tari Manuk Dadali, Tari Kaulinan Barudak, Pupuh, Qosidah, dan lagu-lagu Sunda.
Setelahnya kami juga diajak menyambangi koperasi Desa, serta sejumlah potensi desa wisata gastronomi Hanjeli, kebun Kopi Alu, Teh, Lemon, gula merah semut, dan tanaman produktif lainnya.
Program ‘OVOS : One Village One Story’ merupakan bentuk bakti dan dukungan menciptakan desa yang presisi; tepat dan teliti dalam industri rekayasa, serta menjadi inspirasi dalam rangka membangun Indonesia.
‘OVOS : One Village One Story’ diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, dan Yayasan Duta Pariwisata dan Kebudayaan Indonesia (YDPDKI).
Sebagai Ketua Panitia Penyelenggara Tiwi Wartawani SE, yang juga Ketua Umum Yayasan Duta Pariwisata dan Kebudayaan Indonesia (YDPDKI).
Bertindak sebagai juri dan supervisor, Eddie Karsito (Wartawan, Penggiat Seni dan Budaya, pendiri yayasan humaniora – rumah kemanusiaan), dan Wiyono Undung Wasito, S.S. (Seniman Pedalangan).
Sebagai Dewan Juri untuk kesekian kalinya kami ditugasi oleh penyelenggara kegiatan ini melaksanakan visitasi dan supervisi ke desa-desa yang dikategorikan sebagai finalis lomba.
Melalui program “One Village One Story” ini, ada ragam seni budaya yang ditampilkan. Kami merekam potensi dan berbagai kegiatan seni budaya ini.
“One Village One Story” menjadi sarana pelestari tradisi. Menjadi ruang bersama saling menghargai. Mari Kenali potensi desamu!
Berikut kenang-kenangan foto bersama selama acara di Desa Sukajadi – Sumedang.
Mantap Pak Eddie bersama Humanioara
Siap.. matur nuwun
sukses dan terus maju berkembang yaa
Amin. terima kasih Bunda..