humaniora.id – Calon presiden (capres) Anies Baswedan dan calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah secara resmi membentuk Tim Pemenangan Anies-Cak Imin, yang dikenal sebagai Timnas AMIN, pada Selasa (14/11/2023).
Dalam struktur kepemimpinan tim, Marsekal Madya Muhammad Syaugi Alaydrus diumumkan sebagai kapten, sementara Co-Capten Sudirman Said akan mendampinginya. Anies mengekspresikan keyakinannya bahwa Timnas AMIN akan menjadi kekuatan yang dapat memperluas, bukan mempersempit, gerakan perubahan.
Dalam perspektif Anies, Timnas AMIN diibaratkan sebagai tim sepak bola, di mana setiap pemain memiliki peran krusial.
“Ini sebagaimana seperti tim sepak bola itu adalah line up-nya, ketika sudah bertanding bola mengalir kemana saja, maka ambil bola itu, tendang bola itu, oper bola itu, dan bisa macam-macam cara mengaturnya,” ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta.
Anies menegaskan bahwa semua pertandingan yang akan dilakukan oleh Timnas AMIN akan dijalankan dengan prinsip fair play, sportivitas, semangat kebersamaan, dan bukan sebagai pertarungan melawan, melainkan sebagai upaya bersama dalam demokrasi.
Ia berharap bahwa Timnas Amin akan menjadi agen perubahan yang positif dalam menghadapi berbagai tantangan yang dihadapi bangsa.
Berikut adalah susunan lengkap Timnas Amin:
1. Captain Marsekal Madya Muhammad Syaugi Alaydrus
- Peraih Adhi Makayasa
- Penerima Anugerah Bintang Dharma
- Asli Malang dan lulusan Akademi AU 1984
- Seorang pilot jet tempur F-16 Fighting Falcon dengan 4000 jam pengalaman terbang
2. Co-Captain 1. Sudirman Said
- Aktivis anti korupsi
- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia 2014-2016
- Salah satu pendiri MTI (Masyarakat Transparansi Indonesia)
- Pejuang kemanusiaan: salah satu pimpinan rekonstruksi tsunami Aceh dan mantan sekjen PMI
- Asli Brebes, Jawa Tengah
3. Co-Captain 2. Thomas Trikasih Lembong
- Ekonom senior Indonesia
- Lulusan Harvard University, Amerika Serikat
- Profesional di bidang perbankan dan investasi baik dalam dan luar negeri
- Menteri Perdagangan RI (2015-2016) dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal RI (2016-2019)
4. Co-Captain 3. Al Muzzammil Yusuf
- Politikus senior
- Ketua umum pertama PKS pada 2002-2003
- Asli Lampung dan lulusan Universitas Indonesia
5. Co-Captain 4. Nihayatul Wafiroh
- Tokoh penggerak perempuan
- Kongres Ulama Perempuan Indonesia
- Anggota DPR RI
- Lulusan dari IAIN Yogyakarta, Universitas Hawaii Amerika Serikat, dan UGM Yogyakarta
6. Co-Captain 5. Azrul Tanjung
- Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI)
- Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU)
- Peneliti dan akademisi dengan fokus pengembangan ekonomi syariah
7. Co-Captain 6. Nasirul Mahasin
- Pengasuh ponpes Tahfidzul Quran, Rembang
- Wakil Bupati Rembang (2000-2005)
- Ulama atau kiai asal Rembang, Jawa Tengah
8. Co-Captain 7. Leontinus Alpha Edison
- Co-founder Tokopedia
- Pemuda asal Pontianak Kalimantan Barat
- Co-Founder Tokopedia, perusahaan start-up karya anak bangsa
9. Co-Captain 8. Yusuf Muhammad Martak
- Ketua Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) Ulama
10. Co-Captain 9. KRT H Lebdo Nagoro Anom Suroto (Ki Anom Suroto)
- Budayawan senior –
- Penerima anugerah nama Lebdocarito dari Keraton Surakarta
- Dalang Wayang Kulit Purwa – Asli Klaten Jawa Tengah
11. Co-Captain 10. Mohammad Jumhur Hidayat
- Aktivis pergerakan dan pemberdayaan rakyat
- Kepala Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (2022-2027)
12. Co-Captain 11. Maksum Faqih
- Pengasuh pondok pesantren Langitan, Widang, Tuban
- Putra bungsu KH Abdullah Faqih almarhum
13. Co-Captain 12. Suyoto
- Bupati Bojonegoro dua periode (2008-2018)
- Membawa daerahnya menjadi percontohan pada ajang Open Government Partnership (OGP)
14. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Timnas Amin: Novita Dewi
- Direktur Utama Jakarta ExperienceBoard (JXB)
- Peraih Chief Marketing Officer (CMO) of The Year 2022 dan 2023
- Mahasiswi berprestasi UNS Solo 2022
15. Bendahara Umum: Gede Widiade
- Tokoh sepak bola Indonesia asal Bali
- Pengusaha dan pemimpin klub sepak bola di Liga Indonesia
- Pemilik puluhan lapangan sepakbola di Indonesia
16. Ketua Tim Hukum Nasional: Ari Yusuf Amir
- Pengacara senior
- Berpengalaman menangani perkara sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK)
- Kuasa hukum mantan Ketua KPK Antasari Azhar, mantan Kabareskrim Polri Susno Duadji, dan lainnya.
Pengumuman nama-nama yang mengisi line-up Timnas AMIN ini di bacakan langsung oleh Anies Baswedan.
“Kita berharap dengan niat yang tulus, dengan usaha yang maksimal, dengan tawakal kepada Allah, perjuangan ini di berikan kemudahan, AMIN”, demikian Anies menutup konpers.